Ijinkan aku duduk disisimu,
menemanimu meski dengan kediamanmu
Aku pun hanya akan diam, karena
hanya itu yang kau butuhkan dariku
Aku tau, saki itu, sedih itu, luka
hati itu
Mungkin bukan aku yang bisa
mengobati
Aku bukan badut yang bisa membuatmu
tertawa
Aku bukan lenong yang bisa
menghiburmu
Aku bukan orang yang pandai melucu
Aku tidak membawakanmu coklat,
bunga, ataupun
Secangkir teh yang bisa
menenangkanmu
Aku justru memintamu bahkan
memaksamu untuk menangis dan lepaskan topengmu sejenak !
Menangislah ! lepas ! lepaskanlah !
Aku hanya bisa menyiapkan telinga
dan hatiku
Telinga untuk mendengar sedu dan
tangismu
Hati yang siap menerima sayatan dan
torehan luka
Dari setiap bulir air mata yang kau
teteskan
Tangismu menjadi luka di hatiku
Dan aku menyuruhmu menangis?
Sedih dan sakitmu menjadi lukaku
Comments
Post a Comment