Bergumam Tentang Hati . . .
Ditulis dengan hati
Dirasa dengan hati
Dibenarkan dengan hati
Kututup mata, hati yang melihat
Kukatup bibir, hati yang bicara
kuredam nafsu, hati yang menggeliat
Sesak didada tidak dapat berwujud
Hingar diroman tidak boleh berseri
Tidak diucap...berharap akan memahami
Sejauh mana?
Sedalam apa?
Tinta tak dapat memahami itu...
Berusaha mencari sebuah garis dalam keresahan...
Satu garis merah yang tebal
Garis yang terlihat tembus jika dipandang...
Dengan semu yang luar biasa indah...
Yang dapat dengan mudahnya dilangkahi...
Apa yang kau percaya saat itu?
Subhanallah...
Subhanallah...
Subhanallah...
Sungguh sempurna kepelikannya...
Namun....
Gumamnya tak dapat dimengerti ya Robb...
MilikMu...kembali padaMu...
Tiada daya dan upaya...hanya kepadaMu aku berlindung...
6 Agustus 2011
Comments
Post a Comment